Kamis, 21 April 2016

Keindahan Museum Kartini Jepara




Keindahan Museum Kartini Jepara





 Tentunya kita sering melihat anak sekolah sampai pekerja pasti memakai kebayak pada saat tanggal 21 April...! ada apa dengan tanggal tersebut...? Tanggal 21 April merupakan hari kelahiran ibu kartini. untuk mengenag jasa beliau tanggal 21 April di jadikan peringatan hari kartini. Di Jepara sudah dibangun Museum R.A.Kartini didirikan pada tanggal 30 Maret 1975 atas usulan wakil-wakil rakyat Jepara dan didukung bantuan dari mantan Presiden Soeharto. Museum ini didirikan sebagai penghargaan terhadap R.A.Kartini perintis emansipasi wanita Indonesia. Dan saat ini dikelola oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di bawah Pemerintah Daerah kabupaten Jepara.

Museum Kartini terletak di Desa Panggang, Kecamatan Jepara, tepatnya di Alun-alun No.1, Jepara, di sebelah utara Pendopo Kabupaten Jepara.

Isi dari museum ini yaitu berupa peninggalan R.A.Kartini maupun kakaknya R.M.P. Sosrokartono, benda-benda kuno peninggalan sejarah dan budaya hasil temuan di wilayah Kabupaten Jepara. Lokasi museum tersebut terbagi dalam empat ruangan besar.

Ruang Pertama berisi koleksi peninggalan R.A.Kartini berupa benda peninggalan dan foto semasa hidupnya. Diantaranya adalah meja, kursi, foto-foto Kartini, Radio, koleksi piring Kartini, Gerobag Kartini dan lain-lain.





Ruang Kedua berisi benda-benda peninggalan Drs. R.M. Panji Sosrokartono ( Kakak R.A.Kartini ). Raden Sosrokartono merupakan lulusan Universitas Leiden-Belanda, Dimana beliau menguasai sembilan bahasa asing timur, 17 bahasa asing barat. Dan semasa hidupnya terkenal dengan “Dokter Air Putih” karena selalu memberi pengobatan dengan air dan kata agung Alif .

Ruang Ketiga berisi koleksi benda-benda yng bernilai sejarah antara lain terdapat tulang ikan raksasa “Joko Tuwo” dengan panjang kurang lebih 16 meter, berat kurang lebih 6 ton, lebar 4 meter, tinggi 2 meter dan kurang lebih berumur 220 tahun. Tulang ikan ini ditemukan di perairan Karimunjawa pada pertengahan bulan April 1989.

Ruang Keempat berisi koleksi kerajinan Jepara, ukir-ukiran, keramik, anyaman bambu dan rotan, hasil karya lomba ukir serta alat transportasi jaman dulu.

Anda dapat mengunjungi museum ini pada hari senin – jumat, pukul 08.00-17.00, sabtu pukul 08.00-17.00, Minggu pukul 09.00-17.00. Mari lestarikan Budaya maupun peninggalan yang masih ada agar anak cucu kita masih bisa menikmati keindahan yang kita nikmati sekarang ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar